Editor: Aditya.
PANGKALPINANG – Dua siswa kelas 10 SMAN 2 Pangkalpinang, Havivi dan Haviva, mendapat panggilan dari Akademi Sepakbola Garudayaksa Indonesia. Anak kembar dari pasangan Adityawarman dan Novi Sriyati Nengsih ini akan bergabung dalam pembentukan Tim Akademi Sepakbola Garudayaksa Indonesia yang akan bertanding di Tournament International Bali7 U-18, yang digelar pada 17–21 April 2025 di Bali.
Havivi dan Haviva akan bertolak dari Bandara Depati Amir Pangkalpinang menuju Bandara Denpasar pada 14 April 2025 untuk mengikuti program Training Centre (TC) di Denpasar mulai 12 hingga 16 April 2025.
Setelahnya, mereka akan memperkuat Tim Akademi Garudayaksa pada turnamen internasional bergengsi tersebut.
Kepala Sekolah SMAN 2 Pangkalpinang, Elfian Noviansjah, menyampaikan dukungannya kepada Havivi dan Haviva. “Berjuanglah semaksimal mungkin karena ini adalah peluang besar untuk masa depan mereka. Mereka juga harus menjaga diri, karena mereka adalah aset Bangka Belitung dan Indonesia. Skill mereka harus benar-benar dijaga,” ujar Elfian, Jumat (11/4/2025).
Havivi dan Haviva, yang lahir pada 14 Oktober 2008 dari keluarga sederhana, telah menunjukkan kecintaan mereka pada sepak bola sejak kecil. Konsistensi dan dedikasi mereka di dunia sepak bola kini membawa mereka menuju panggung yang lebih besar bersama Akademi Sepakbola Garudayaksa Indonesia, sebuah akademi di bawah naungan Yayasan Prabowo Subianto Djojohadikusumo.
Akademi ini hadir untuk membina talenta-talenta muda di Indonesia dan mendukung pengembangan tim nasional Indonesia di semua level. Turnamen International Bali7 ini diharapkan menjadi salah satu batu loncatan bagi Havivi dan Haviva untuk mencapai prestasi yang lebih tinggi di kancah sepak bola nasional dan internasional.
Selamat berjuang, Havivi dan Haviva!