MUARO JAMBI | suara-nusantara.online – Bupati Kerinci, Monadi, S.Sos., M.Si., menghadiri kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Jambi Tahun 2025–2029 yang digelar di Swiss-Belhotel Jambi, Rabu (21/5/2025).
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Gubernur Jambi, Dr. H. Al Haris, dan turut dihadiri Wakil Menteri Dalam Negeri RI, Dr. Bima Arya Sugiarto, serta Deputi Bappenas Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Amich Alhumami, MA, M.Ed, Ph.D, yang hadir secara daring.
Turut hadir unsur Forkopimda, anggota DPR dan DPD RI daerah pemilihan Jambi, para kepala daerah kabupaten/kota, pimpinan OPD, akademisi, tokoh masyarakat, serta insan pers.
Dalam Musrenbang ini, Bupati Monadi menyampaikan komitmennya untuk mendukung sinergi pembangunan lintas wilayah. Ia menegaskan pentingnya peran aktif kepala daerah dalam penyusunan RPJMD agar program pemerintah pusat dan daerah bisa saling menyatu dan berjalan optimal.
“Musrenbang ini menjadi momentum strategis untuk menyatukan visi pembangunan antar daerah, agar ke depan kita dapat bergerak lebih terpadu dan efisien,” ujar Monadi.
Ia juga mengapresiasi inisiatif Pemerintah Provinsi Jambi yang dinilai mampu mengakomodasi aspirasi berbagai pihak secara partisipatif.
“Forum ini sangat penting untuk menyatukan langkah, menyerap aspirasi, dan merancang pembangunan yang lebih terarah serta berdampak langsung bagi masyarakat,” tambahnya.
Gubernur Al Haris dalam sambutannya menekankan bahwa perencanaan pembangunan tidak boleh dilakukan secara sektoral maupun parsial. Menurutnya, RPJMD harus menjadi sarana penyatuan gerak antarwilayah dan antarlembaga.
RPJMD Provinsi Jambi 2025–2029 mengusung visi “Jambi Mantap Berdaya Saing dan Berkelanjutan Tahun 2029 di bawah Ridho Allah SWT”, dengan tiga misi utama:
1. Peningkatan tata kelola pemerintahan.
2. Peningkatan daya saing daerah.
3. Pembangunan berkelanjutan berbasis kualitas sumber daya manusia.
Dalam arah pembangunan tersebut, Gubernur juga memaparkan 12 program prioritas, di antaranya:
– Reformasi birokrasi,
– Digitalisasi pelayanan publik,
– Pengembangan kawasan strategis SENTUSA (Sei Penuh – Tapan – Sungai Bahar),
– Penguatan sistem pendidikan dan kesehatan.
Ia juga menyampaikan capaian pembangunan Provinsi Jambi, seperti penurunan angka kemiskinan, pengangguran, dan peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM).
Wakil Menteri Dalam Negeri, Dr. Bima Arya, dalam sambutannya menegaskan perlunya disiplin fiskal dan sinergi antarpemerintah daerah. Ia mengingatkan bahwa tantangan ke depan akan semakin kompleks, sehingga kepala daerah dituntut untuk tangguh dan responsif dalam menjalankan amanah pembangunan.
Musrenbang ditutup dengan penandatanganan kesepakatan berita acara oleh seluruh bupati dan wali kota se-Provinsi Jambi, termasuk Bupati Kerinci, sebagai bentuk komitmen bersama menyukseskan arah pembangunan lima tahun ke depan yang terukur, berkelanjutan, dan berpihak pada kesejahteraan masyarakat.
(NAZARDIN/SPN)