RSUD dr. H. Moh. Anwar – RRI Sumenep Jalin Kemitraan Strategis Dukung Keterbukaan Informasi Kesehatan

Suaranusantara.online

SUMENEP, JAWA TIMUR – Sebuah langkah konkret menuju transparansi informasi kesehatan publik ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. H. Moh. Anwar Sumenep dan Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia (LPP RRI) Sumenep.

Penandatanganan yang dilakukan oleh Direktur RSUD dr. H. Moh. Anwar, dr. Erliyati, bersama Kepala Stasiun RRI Sumenep, Istikomah, berlangsung dalam acara gathering lintas sektor di Ruang Pertemuan RRI Sumenep, Senin (22/12/2025) malam.

Kemitraan strategis ini menjadi salah satu rangkaian penandatanganan kolaborasi multi-institusi yang diinisiasi RRI Sumenep, termasuk dengan Badan Pusat Statistik (BPS) dan Pemerintah Kabupaten Sumenep.

Momentum ini dihadiri oleh seluruh pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Sumenep, perguruan tinggi, dan instansi vertikal, menandai keseriusan pemerintah daerah dalam mendukung program Asta Cita Presiden melalui keterbukaan informasi publik.

Penandatanganan MoU antara RSUD dr. H. Moh. Anwar dengan RRI Sumenep membuka jalan bagi diseminasi informasi kesehatan yang lebih masif dan terpercaya kepada masyarakat.

Melalui berbagai programa siaran RRI, rumah sakit rujukan utama di Kabupaten Sumenep ini akan dapat menyampaikan informasi layanan kesehatan, edukasi pencegahan penyakit, hingga program-program kesehatan masyarakat secara lebih efektif.

“Kami mengundang seluruh instansi di Kabupaten Sumenep untuk memperkuat sinergi dan menjalin kerja sama dalam menyampaikan informasi yang valid melalui berbagai programa siaran RRI Sumenep,” tegas Istikomah, Kepala Stasiun LPP RRI Sumenep, Senin (22/12/2025).

Kolaborasi ini dinilai strategis mengingat RRI sebagai lembaga penyiaran publik memiliki jangkauan luas di seluruh wilayah Sumenep, termasuk daerah-daerah terpencil yang sulit diakses media lain.

Dengan demikian, informasi kesehatan dari RSUD dr. H. Moh. Anwar dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat tanpa terkecuali.

Kegiatan gathering yang diawali dengan Focus Group Discussion (FGD) ini merefleksikan komitmen bersama dalam mendukung keterbukaan dan penyebaran informasi publik, khususnya terkait implementasi Asta Cita Presiden di tingkat daerah.

Kehadiran berbagai unsur pemerintahan, akademisi, dan institusi vertikal menunjukkan bahwa sinergi lintas sektor bukan sekadar wacana, melainkan langkah nyata yang terukur.

Bagi RSUD dr. H. Moh. Anwar, kemitraan ini menjadi wadah untuk meningkatkan literasi kesehatan masyarakat sekaligus memperkuat akuntabilitas publik rumah sakit sebagai institusi pelayanan kesehatan milik pemerintah daerah.

Penandatanganan MoU ini diharapkan menjadi katalis bagi kerja sama serupa antara instansi pemerintah lainnya dengan RRI Sumenep, menciptakan ekosistem informasi publik yang transparan, akurat, dan berpihak pada kepentingan masyarakat.

(GUSNO)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *