PT Timah Perkuat Budaya Keselamatan Kerja dalam Peringatan Bulan K3 Nasional 2025

PANGKALPINANG – PT Timah Tbk menegaskan komitmennya dalam meningkatkan keselamatan kerja di sektor pertambangan melalui serangkaian kegiatan dalam Peringatan Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Nasional 2025. Kegiatan ini berlangsung di seluruh wilayah operasional perusahaan, dimulai dengan apel bersama yang dipimpin oleh Direktur Operasi dan Produksi PT Timah, Nur Adi Kuncoro.

Bulan K3 Nasional tahun ini mengusung tema “Penguatan Kapasitas Sumber Daya Manusia dalam Mendukung Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan Pertambangan untuk Meningkatkan Produktivitas”. PT Timah berharap, melalui peringatan ini, budaya keselamatan kerja semakin tertanam di lingkungan perusahaan serta mendorong produktivitas yang lebih baik.

Selama peringatan yang berlangsung sepanjang Februari, PT Timah menggelar berbagai kegiatan, antara lain:

  • Apel K3 di seluruh wilayah operasional
  • Seminar kesehatan dan pelatihan tanggap darurat
  • Workshop keselamatan pertambangan
  • Lomba poster K3 dan simulasi tanggap darurat
  • Penandatanganan komitmen safety golden rules

Selain itu, PT Timah juga mengadakan kegiatan sosial seperti penanaman pohon, pemberian bantuan sembako, serta layanan kesehatan gratis melalui program Mobil Sehat bagi masyarakat sekitar.

Puncak peringatan Bulan K3 Nasional 2025 ditandai dengan PJO Summit dan Bimbingan Teknis Keselamatan Pertambangan, yang digelar secara hybrid dari Graha Timah, Pangkalpinang, pada Rabu (12/2/2025).

Koordinator Keselamatan Pertambangan Mineral dan Batu Bara Kementerian ESDM, Dwinanto Herlambang, mengapresiasi langkah PT Timah dalam memperingati Bulan K3. Menurutnya, momentum ini penting untuk merefleksikan dan mengakselerasi budaya keselamatan kerja yang berkelanjutan.

“Bulan K3 menjadi kesempatan untuk meningkatkan kesadaran dan membentuk budaya keselamatan kerja. Pemerintah telah menetapkan standar tata kelola keselamatan pertambangan yang harus menjadi bagian dari praktik penambangan yang baik,” ujar Dwinanto dalam sambutannya di PJO Summit.

Ia juga menekankan pentingnya peningkatan kinerja K3 untuk meminimalkan risiko kecelakaan kerja.

“Kegiatan ini bukan sekadar seremonial, melainkan upaya nyata dalam meningkatkan keselamatan kerja. Semua pihak harus berkolaborasi dan berkontribusi sesuai perannya masing-masing,” tambahnya.

Direktur Operasi dan Produksi PT Timah, Nur Adi Kuncoro, menegaskan bahwa perusahaan akan terus berupaya meningkatkan kesadaran dan kepatuhan terhadap budaya K3. Ia menyebut bahwa tema peringatan tahun ini selaras dengan visi Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, yang menitikberatkan pada pembangunan manusia unggul dan produktif.

“Presiden Prabowo menekankan pentingnya kesejahteraan tenaga kerja sebagai pilar utama dalam mencapai kedaulatan ekonomi bangsa. Oleh karena itu, kami berkomitmen menjadikan K3 sebagai prioritas utama dalam operasional perusahaan,” kata Nur Adi Kuncoro.

Ia berharap, peringatan Bulan K3 Nasional 2025 dapat menjadi momen bagi seluruh pemangku kepentingan untuk semakin memperkuat sinergi dalam penerapan budaya keselamatan kerja.

Rangkaian Kegiatan Peringatan Bulan K3 Nasional 2025 di PT Timah Tbk

  1. Apel peringatan Bulan K3 di seluruh wilayah operasional
  2. Pemberian penghargaan kepada departemen dan pekerja peduli K3
  3. Simulasi tanggap darurat
  4. Pelatihan, seminar, dan bimbingan teknis
  5. Lomba-lomba peringatan Bulan K3 (safety contact, poster K3, simulasi tanggap darurat)
  6. PJO Summit dan bimbingan teknis keselamatan pertambangan
  7. Pemberian penghargaan kepada karyawan dan PJO PT Timah Tbk

Dengan berbagai program ini, PT Timah berharap budaya keselamatan kerja semakin mengakar dan mampu menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman, sehat, serta produktif bagi seluruh karyawan dan mitra usaha.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *