Sekda Mie Go: Bukti Komitmen Pemerintah Daerah dalam Perlindungan Warga
Pangkalpinang – Pemerintah Kota Pangkalpinang memberikan apresiasi atas keberhasilan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) mencapai status Universal Health Coverage (UHC). Pencapaian ini menandakan bahwa lebih dari 95 persen penduduk Babel kini telah terjamin dalam program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
Sekretaris Daerah Kota Pangkalpinang, Mie Go, menyebut capaian tersebut merupakan hasil kerja kolektif lintas pemerintah daerah, BPJS Kesehatan, dan seluruh pemangku kepentingan. Ia menyampaikan ucapan selamat kepada Pemerintah Provinsi Babel atas peluncuran resmi UHC yang digelar di Ruang Rapat Pasir Padi Kantor Gubernur, Senin (6/10/2025).
“Kami menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Provinsi dan seluruh pihak yang telah berkomitmen menghadirkan jaminan kesehatan bagi masyarakat. Ini langkah besar menuju pelayanan publik yang lebih adil dan merata,” kata Mie Go.
Menurutnya, Pangkalpinang menjadi salah satu daerah pertama di Babel yang lebih dulu mencapai status UHC prioritas. Hal itu, lanjutnya, menjadi bukti keseriusan Pemkot dalam memastikan tidak ada warga yang kesulitan mendapatkan layanan kesehatan karena kendala biaya.
“Kota Pangkalpinang sejak awal berkomitmen pada UHC prioritas. Kami ingin masyarakat hidup dengan tenang tanpa cemas memikirkan biaya berobat,” ujarnya.
Pencapaian UHC tidak hanya soal jumlah peserta, namun juga peningkatan kualitas fasilitas layanan kesehatan. Mie Go menekankan pentingnya koordinasi berkelanjutan antara pemerintah daerah, Dinas Kesehatan, dan BPJS Kesehatan agar sistem jaminan kesehatan tetap berjalan efektif.
Ia juga menyebut bahwa Pemkot terus memperkuat dukungan terhadap fasilitas kesehatan tingkat pertama, termasuk puskesmas dan klinik pratama, guna memastikan pelayanan optimal bagi warga miskin dan rentan.
“Kami terus dorong agar fasilitas kesehatan dapat menampung kebutuhan masyarakat yang semakin meningkat. Prinsipnya, semua warga berhak atas pelayanan yang layak,” tambahnya.
Peluncuran UHC tingkat provinsi ini dihadiri oleh jajaran Forkopimda, serta perwakilan dari seluruh pemerintah kabupaten/kota. Dalam acara tersebut, pemerintah provinsi menegaskan bahwa UHC bukanlah garis akhir, melainkan awal dari komitmen berkelanjutan memperkuat sistem kesehatan daerah.
Dengan capaian ini, Babel masuk ke dalam kelompok provinsi yang berhasil mencapai UHC penuh di tingkat nasional, seiring dorongan pemerintah pusat untuk memperluas cakupan JKN di seluruh Indonesia.








