Suaranusantara.online
KABUPATEN BOGOR – Ratusan warga Desa Bojonggede, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat sangat antusias menyaksikan berbagai pertunjukan seni budaya yang ditampilkan warga dan anak-anak di panggung even tradisi Lebaran Desa Bojonggede Tahun 2025, di lapangan Siaga desa setempat selama dua hari berturut-turut, Sabtu – Minggu (3-4/5/2025).
Menurut Camat Bojonggede, Teny Ramadhani S.STP, MA, acara Lebaran Bojonggede tersebut diadakan setiap tahun.
“Lebaran Bojonggede ini sebetulnya merupakan kebiasaan atau tradisi masyarakat dalam rangka melestarikan budaya yang ada di Kecamatan Bojonggede,” ujarnya.
Dalam event ini, lanjut Teny, masyarakat Bojonggede mengisi kegiatan dengan parade adat dan budaya perpaduan khas Betawi – Sunda.
Lebaran Desa Bojonggede lebih kentara lagi dengan dilangsungkannya pawai masyarakat membawa dongdang dan berpakaian adat betawi – sunda serta makanan khas Bojonggede.
Pantauan awak media ini, masyarakat semakin semangat berdatangan, karena rangkaian acara diselipi dengan adanya stan bazzar Gerakan Pangan Murah (GPM) yang dihadirkan Pemerintah Kabupaten Bogor melalui Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bogor.
Produk-produk yang dijual di stan bazzar tersebut dibandrol di bawah harga pasar pada umumnya. Beras premium isi 5 Kilogram (KG) misalnya dijual Rp 65 ribu/karung; beras medium 5 kg Rp 40 ribu/karung; gula pasir Rp 15 ribu/kg; telur ayam ras Rp 23 ribu/kg; minyak goreng Rp 14.500/liter; daging ayam ras Rp 28 ribu/ekor; daging sapi Rp 107 ribu/kg; cabe merah keriting Rp 10 ribu/pak; bawang merah Rp 10 ribu/pak; bawah putih Rp 10 ribu/pak; aneka sayuran Rp 5 ribu/pak; dan cabai rawit Rp 5 ribu/pak.
Kemudian dihadirkan pula dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) untuk pelayanan pembuatan Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Tanda Penduduk (KTP); Dinas Kesehatan (Diskes) pelayanan pembuatan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) dan pemeriksaan kesehatan; PT. Bank Pembangunan Jawa Barat dan Banten, Tbk (Bank BJB); Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (Bappenda) terkait pembayaran pajak; Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) untuk cek kesehatan dan Posyandu serta stan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) warga setempat.
Acara berlangsung semakin seru dengan hadirnya Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Bogor, Eva Rudy Susmanto dan Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Bogor, Disi Salistiawati Ajat beserta rombongan.
Mereka rela menerobos “tanah becek” ketika meninjau ke berbagai stan yang ada di lapangan Siaga tersebut.
(mardioto)