PANGKALPINANG — Sekretaris Daerah Kota Pangkalpinang membuka secara resmi Pertemuan Penguatan Forum Kemitraan terhadap Sektor Swasta dan OPD Non Kesehatan untuk Pencegahan dan Pengendalian AIDS, Tuberkulosis, dan Malaria (PP ATM) di Sun Hotel Pangkalpinang, Selasa (11/11/2025).
Acara yang diinisiasi oleh Dinas Kesehatan Kota Pangkalpinang ini turut dihadiri Kepala Bapperida, Plt Kepala Dinas Kesehatan, serta perwakilan dari berbagai organisasi perangkat daerah dan sektor swasta.
Dalam sambutannya, Sekda menegaskan pentingnya keterlibatan lintas sektor dalam menuntaskan permasalahan AIDS, tuberkulosis, dan malaria (ATM) di daerah. Ia menyebut pembangunan kesehatan merupakan tanggung jawab bersama seluruh komponen bangsa.
“Pembangunan kesehatan pada hakekatnya adalah upaya bersama untuk meningkatkan kesadaran dan kemampuan hidup sehat masyarakat. Ini merupakan investasi besar bagi pembangunan sumber daya manusia yang berdaya saing,” ujar Sekda.
Ia menambahkan, arah pembangunan kesehatan di daerah juga sejalan dengan amanat Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, yang menekankan percepatan kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan pelayanan, pemberdayaan, serta daya saing daerah.
Lebih lanjut, Sekda menyoroti posisi Indonesia yang masih berada di antara tiga negara dengan beban kasus tuberkulosis tertinggi di dunia. Hal itu, katanya, menuntut adanya kolaborasi berkelanjutan antara pemerintah dan dunia usaha.
“Upaya pencegahan dan pengendalian ATM membutuhkan peran lintas sektor, termasuk tanggung jawab sosial perusahaan. Karena penyakit ini tidak hanya masalah medis, tapi juga sosial dan ekonomi,” jelasnya.
Sekda juga menyampaikan bahwa Kota Pangkalpinang baru saja menerima penghargaan nasional bidang pengendalian ATM pada Oktober 2025 di Solo, yang diterima langsung oleh Wali Kota Pangkalpinang.
“Penghargaan ini menjadi penyemangat bagi kita semua untuk menuntaskan kasus ATM, menuju target Ending AIDS 2030,” ujarnya.
Mengakhiri sambutannya, Sekda berharap forum tersebut dapat melahirkan langkah strategis yang konkret dan kolaboratif antara pemerintah daerah, dunia usaha, serta masyarakat dalam pengendalian AIDS, TB, dan malaria di Pangkalpinang.
“Dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim, saya nyatakan kegiatan Penguatan Forum Kemitraan terhadap Sektor Swasta dan OPD Non Kesehatan untuk Pencegahan dan Pengendalian AIDS, Tuberkulosis, dan Malaria di Kota Pangkalpinang Tahun 2025 resmi dibuka,” tutupnya.








