PANGKALPINANG,Suaranusantara.onlineĀ
Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel) 2024 resmi mempertemukan dua pasangan calon (paslon) setelah proses pendaftaran ditutup pada 29 Agustus 2024. Dua kandidat yang akan bertarung memperebutkan kursi kepemimpinan di Babel adalah pasangan Erzaldi Rosman Djohan – Yuri Kemal Fadlullah, serta pasangan Hidayat Arsani – Helyana.
Pasangan Erzaldi-Yuri, yang mengusung nama koalisi BERAMAL, didukung oleh sembilan partai politik, yaitu PSI, Garuda, Gelora, PKB, PBB, Nasdem, Gerindra, Hanura, dan Partai Buruh. Di sisi lain, pasangan Hidayat Arsani – Helyana memperoleh dukungan dari empat partai besar, yakni PPP, PDI Perjuangan, Golkar, dan PKS.
Kedua paslon membawa latar belakang dan rekam jejak politik yang berbeda, yang masing-masing akan menjadi pertimbangan penting bagi masyarakat Babel dalam menentukan pilihan mereka. Di antara keduanya, pasangan BERAMAL dinilai lebih dominan, terutama mengingat pengalaman politik dan pendidikan Erzaldi yang cukup mumpuni.
Erzaldi Rosman Djohan, yang sebelumnya menjabat sebagai Gubernur Kepulauan Bangka Belitung periode 2017-2022, memiliki karier politik yang panjang dan berliku. Berawal sebagai pengusaha lokal, Erzaldi kemudian meniti karier politik di Partai Golkar. Ia pernah menjabat sebagai anggota DPRD Provinsi Babel pada 2004-2005 sebelum menjadi Wakil Bupati Bangka Tengah pada periode 2005-2010. Kemudian, ia terpilih sebagai Bupati Bangka Tengah selama dua periode berturut-turut (2010-2015 dan 2016-2017).
Di samping pengalaman politiknya yang luas, Erzaldi juga memiliki latar belakang akademik yang kuat. Pada 2017, ia meraih gelar doktor dari Program Pascasarjana Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), yang semakin memperkuat kredensialnya sebagai calon pemimpin yang berkapasitas.
Pasangannya, Yuri Kemal Fadlullah, adalah sosok yang relatif baru di panggung politik Babel, namun ia sudah mencatat beberapa pencapaian. Sebagai Wakil Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB), Yuri pernah diusulkan sebagai calon Bupati Belitung Timur pada 2020. Meski saat itu gagal, Yuri tetap mendapat perhatian sebagai putra dari politikus kawakan Yusril Ihza Mahendra. Yuri, yang juga terjun di dunia hukum, terakhir kali menjadi sorotan publik ketika tampil dalam sengketa Pilpres 2024 dengan membela pasangan Prabowo-Gibran.
Di sisi lain, Hidayat Arsani dikenal sebagai pengusaha senior di Babel yang kerap disebut sebagai “Panglima” dalam kancah politik lokal. Hidayat pernah mencalonkan diri dalam tiga Pilgub sebelumnya, namun belum pernah berhasil memenangkan pertarungan tersebut. Meski demikian, ia pernah menjabat sebagai Wakil Gubernur Babel pada 2014-2017, menggantikan Rustam Effendi yang naik menjadi gubernur setelah wafatnya Eko Maulana Ali.
Hidayat yang memiliki latar belakang kuat di dunia bisnis, kali ini menggandeng Helyana, politisi muda asal Belitung yang pernah menjabat sebagai Anggota DPRD Babel periode 2019-2024. Helyana, lulusan Universitas Azzahra, adalah sosok baru di panggung politik Babel, namun kehadirannya diharapkan bisa menambah daya saing pasangan ini dalam Pilgub mendatang.
Kedua pasangan calon memiliki kelebihan masing-masing yang akan diuji dalam kontestasi politik ini. Masyarakat Babel diharapkan dapat cermat dalam memilih, mempertimbangkan rekam jejak serta visi-misi yang ditawarkan oleh kedua paslon. Dengan kondisi perekonomian Babel yang menantang, pemilihan pemimpin yang berpengalaman, berwawasan luas, dan berkomitmen untuk kemajuan daerah menjadi sangat krusial.
Pilkada 2024 ini menjadi ajang penting untuk menentukan masa depan Babel. Siapapun yang terpilih, diharapkan mampu membawa perubahan positif dan menghadirkan solusi bagi permasalahan yang dihadapimasyarakat Bangka Belitung.