Suaranusantara.online/News
Kabupaten Bogor – Tercatat tidak kurang dari 10 rangkaian kegiatan dalam susunan acara perpisahan dan pelepasan Siswa-siswi SDN Cilebut 03. Acara yang mengusung tema “Merajut Asa Meraih Masa Depan Gemilang” tersebut digelar di ruangan kelas, Sabtu (25/06/2022).
Ketika penampilan siswa-siswi kelas VI SDN Cilebut 03 membawakan lagu hymne Guru di atas panggung, membuat yang hadir terpana.
Namun tidak sedikit mereka merinding dan sedih karena meresapi dan memaknai liriknya. Betapa besar perjuangan seorang guru yang dapat merubah dari yang belum kenal huruf dan angka hingga menjadikan insan yang cendekia.
“Tanpa mereka (Guru – Red) kita tidak bisa apa-apa”, jelas Kepala Desa Cilebut Barat, Kec. Sukaraja, Kab. Bogor, H. Dasuki yang diwakili tokoh agama Ustadz Asep Prima.
H. Dasuki berharap, agar setelah lulus dari SDN Cilebut 03 dapat melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi.
“Mudah-mudahan hasilnya memuaskan sesuai harapan” ujar Kades.
Dan yang paling terpenting, lanjut H. Dasuki, kepada para siswa-siswi yang sudah lulus agar dapat menjaga nama baik sekolah.
“Jaga nama baik almamater di manapun kalian berada”, ujarnya.
Demi kemajuan pendidikan di desanya, H. Dasuki minta kerjasama semua pihak.
“Kami selaku Pemerintah Desa (Pemdes – Red) agar bisa bersinergi untuk kemajuan pendidikan di Desa Cilebut Barat umumnya. Khususnya di Kedusunan 4”, kata H. Dasuki.
Senada dengan H. Dasuki, Kepala Sekolah SDN Cilebut 03, Rida Setiawati Spd mengatakan, para siswa-siswi yang diserahkan kepada orangtuanya masih harus terus melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi.
“Hari ini akan ibu (Kepala Sekolah – Red) kembalikan pendidikannya kepada para orangtua murid. Hari ini siswa kelas VI bukan hari terakhir menjalani pendidikannya, tetapi merupakan langkah awal ke tingkat yang lebih tinggi lagi”, ujar Rida.
Menurutnya, acara ini diselenggarkan sangat sederhana dan mendadak, namun berkat kerjasama yang kompak hasilnya bagus dan memuaskan.
“Alhamdulillah…pelaksanaan pelepasan siswa kelas VI hari ini dapat terlaksana dengan baik, berkat kordinasi dan kerjasama antara para korlas dan orangtua murid kelas VI”, jelas Rida.
Tahun depan, Rida berharap, acara pelepasan akan dikemas lebih meriah lagi.
“Insha Allah tahun depan kita laksanakan lebih meriah lagi dan lebih terencana lagi. Kepada anak-anak kelas VI A dan B, hari ini kalian akan Ibu kembalikan kepada orangtua. Semoga bisa melanjutkan ke sekolah yang lebih tinggi lagi dan dapat mencapai cita-cita yang kalian impikan. Do’a kami dan staf guru selalu menyertai ananda”, kata Rida.
Sementara itu, Pengawas Binaan Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor, Hj. Eutik Aningsih MSi dalam sambutannya menyampaikan ada dua kata, yaitu ucapan selamat dan do’a untuk siswa-siswi yang lulus tahun pelajaran 2021 – 2022.
“Dalam kesempatan ini dua kata yang dapat saya sampaikan. Pertama ucapan selamat kepada anak-anak semuanya yang berjumlah 59 siswa-siswi (100% – Red) yang sudah menjalankan tahap demi tahap selama 6 tahun menempuh pendidikan di SDN Cilebut 03 ini. Juga ucapan selamat berikutnya kepada kepala sekolah, kepada ibu dan bapak guru yang sudah menghantarkan putra-putrinya, sehingga sampai pada detik ini mengadakan perpisahan dan pelepasan. Juga ucapan selamat kepada orangtua, kepada komite siswa-siswi kelas VI. Alhamdulillah…dengan susah payah kita kemarin pandemi Covid 19 dengan pembelajaran daring”, ujar Hj. Eutik.
Menurut Eutik, pandemi Covid 19 meskipun sangat memprihatin namun ada hikmahnya.
“Kita ambil hikmahnya saja. Semua itu menghantarkan anak-anak kita mengetahui digitalisasi. Begitu juga mendorong para guru-gurunya untuk memahami pembelajaran sesuai harapan”, jelas Hj. Eutik.
Kata kedua yang disampaikan Hj. Eutik adalah ucapan do’a.
“Mudah-mudahan anak-anak ibu dan bapak menjadi anak-anak yang soleh dan solehah. Menjadi kebanggaan kita semua”, ujarnya.
Dia juga menekankan kepada orangtua siswa tidak perlu khawatir memperjuangkan anak-anaknya untuk mendapatkan ilmu yang berguna.
“Dan, titip mama…lanjutkan cita-cita anak kita. Jangan takut walaupun situasi kemarin pandemi yang tentunya ada imbasnya. Insha Allah dengan niat kita menerima amanah dari Allah, salahsatunya harus memberikan ilmu yang bermanfaat kepada anak-anak kita. Lanjutkan sekolah ke tingkat yang lebih tinggi. Jangan puas sampai SD saja”, kata Hj. Eutik.
(mardioto)