Suaranusantara.online/news, Minahasa Utara – Komandan Kodim 1310/Bitung Letnan Kolonel Arm Yoki Efriandi, M.Han., melakukan Deklarasi Pencanangan Kampung Pancasila di Desa Tumaluntung Kec. Kauditan, Kab. Minahasa Utara, Rabu (12/10/2022).
Kampung Pancasila sendiri merupakan program yang digagas oleh TNI AD, dimana setiap Kabupaten/Kota akan ada satu lokasi yang akan dijadikan rider Kampung Pancasila dan bertujuan untuk menjaga segala dinamika di masyarakat.
Dandim 1310/Bitung Letkol Arm Yoki Efriandi, M.Han., yang didampingi Camat Kauditan Royke Rampengan, S.Pt., M.Si., Pasiter Kodim 1310/Bitung Letda Inf Jouri Tumembouw, Danramil 1310-05/Kauditan Kapten Inf Abdul Razak, Kapolsek Kauditan AKP Ronald Mawuntu, Hukum Tua Desa Tumaluntung Ibu Anggraini Dompas, S.STP., dalam sambutannya menjelaskan, deklarasi pencanangan Kampung Pancasila ini untuk mengingat kembali semangat untuk mengamalkan nilai-nilai Pancasila.
Menurutnya, dibentuknya Kampung Pancasila karena pengamalan jiwa Pancasila sekarang memang sudah menurun bagi generasi muda, untuk itu kita bersama – sama dan menekankan agar generasi muda dididik untuk bisa mengamalkan butir – butir Pancasila dalam rangka menumbuhkan persatuan dan kesatuan bangsa.
“Karena sekarang banyak masuk ajaran Radikal jangan sampai generasi muda terprovokasi ajaran Radikal,” jelas Dandim
Di Kabupaten Minut, Selain di Desa Palaes Kec. Likupang Barat, hari ini, Saya juga meninjau Kampung Pancasila di Desa Tumaluntung Kec. Kauditan Kab. Minut.
“Desa Tumaluntung merupakan desa kedua di Kabupaten Minahasa Utara yang dilaksanakan pencanangan sebagai Kampung Pancasila dan selanjutnya akan diikuti desa-desa lainnya untuk menjaga nilai pancasila di hati masyarakat,” terangnya.
Sementara itu Camat Kauditan Royke Rampengan, S.Pt., M.Si., mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada jajaran Kodim 1310/Bitung yang telah menggagas serta melaksanakan pencanangan Kampung Pancasila di Desa Tumaluntung ini.
“Kami dari Pemerintah Kecamatan Kauditan sangat menyambut baik serta siap mendukung keberadaan Kampung Pancasila ini, karena keberadaan Kampung Pancasila sangat layak untuk strategis dalam upaya memantapkan solidaritas serta meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan antar keragaman warga,” ucapnya.
Usai sambutan, Dandim 1310/Bitung dan Hukum Tua Desa Tumaluntung melakukan penandatangan Prasasti Kampung Pancasila, selanjutnya Dandim bersama rombongan meninjau wirausaha di Desa Tumaluntung diantaranya, Wirausaha Pengasapan Ikan Cakalang, meninjau alat penggilingan jagung dan melaksanakan ziarah di Waruga dan salah satu Waruga di pekuburan itu dipercaya sebagai makam pendiri Desa Tumaluntung yang juga sebagai objek wisata budaya di Desa Tumaluntung Kab. Minut-Sulawesi Utara.
