BANGKA, Suaranusantara.online
Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung menggelar Rapat Kerja Penyusunan Anggaran Tahun 2025. Acara yang berlangsung di Hotel Tanjung Pesona ini dilaksanakan pada tanggal 19 hingga 22 September 2024. Kegiatan ini menjadi agenda penting bagi kampus hijau tersebut dalam menentukan prioritas kegiatan serta alokasi anggaran untuk tahun mendatang.
Yayat Supriyadi, Kepala Biro Administrasi Umum, Akademik, dan Kemahasiswaan (AUAK) sekaligus Ketua Panitia, menekankan pentingnya penyusunan anggaran yang terencana dengan baik agar dapat mendukung berbagai program prioritas kampus. “Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan bahwa anggaran yang disusun benar-benar sesuai dengan kebutuhan dan prioritas yang ada,” jelas Yayat.
Ia juga menambahkan bahwa akan ada penghargaan khusus bagi peserta rapat kerja yang paling aktif dan berkomitmen selama proses berlangsung, dengan harapan dapat menciptakan suasana kerja yang penuh kebersamaan.
Dalam kesempatan yang sama, Rektor IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik, Irawan, menyampaikan harapannya agar seluruh sivitas akademika turut berperan aktif dalam memajukan institusi. Ia menggarisbawahi bahwa kedisiplinan dan kesadaran akan tanggung jawab, baik dari pegawai maupun dosen, adalah kunci dalam mewujudkan visi bersama. “Sebagai seseorang yang telah lama mengabdi sejak tahun 2005, saya sangat memahami kondisi kampus ini. Ada beberapa aspek yang perlu ditingkatkan, terutama dalam hal disiplin kerja,” ujarnya.
Tak hanya itu, Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam (FDKI) sekaligus Direktur Madania Center Babel, Rusydi Sulaiman, berharap agar penyusunan anggaran ini membawa berkah dan solusi bagi setiap tantangan yang dihadapi. Menurutnya, rapat kerja bukan hanya sekadar forum diskusi, tetapi juga ajang untuk mempererat silaturahmi di antara sivitas akademika. “Ini adalah kesempatan yang baik untuk bermusyawarah, selain sebagai upaya memperkuat hubungan antar sesama di kampus kita,” ungkapnya.
Selama tiga hari, rapat kerja ini membahas berbagai topik penting yang terkait dengan pengelolaan anggaran. Di antaranya adalah Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA), revisi dan rencana penarikan dana, serta Standar Biaya Masukan (SBM) untuk tahun 2025. Selain itu, materi lain yang turut dibahas meliputi Sosialisasi Perjalanan Dinas Luar Negeri, Bimbingan Teknis (Bimtek) Mitigasi Risiko pada Program Kegiatan, serta arah kebijakan perencanaan dan penganggaran dari Direktorat Jenderal Pendidikan Islam (Ditjen Pendis) untuk tahun 2025.
Agenda rapat juga diakhiri dengan sesi munaqosah, yakni diskusi dan evaluasi terhadap usulan anggaran yang telah diajukan. Keseluruhan rangkaian acara ini diharapkan dapat menghasilkan kebijakan anggaran yang tepat sasaran dan mendukung visi IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik dalam mencapai kemajuan yang berkelanjutan.
