Sungailiat, Suaranusantara online
Pada Sabtu malam, 28 September 2024, H. Mulkan, calon petahana Bupati Bangka, memanfaatkan momen tasyakuran yang digelar di kediaman Agam Dliya Ul Haq, anggota DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, untuk menyampaikan visi dan misinya dalam Pemilihan Bupati Bangka 2024-2029. Acara yang berlangsung di Jalan Jenderal Sudirman No. 18 A, Parit Padang, Sungailiat, ini dihadiri oleh tokoh masyarakat dan warga sekitar yang antusias menyambut kehadiran Mulkan.
Pencapaian Periode Pertama dan Tantangan Pandemi
Dalam sambutannya, Mulkan memaparkan capaian pemerintahannya selama periode pertama, terutama dalam menghadapi tantangan pandemi COVID-19 yang mengguncang perekonomian daerah. Ia menegaskan bahwa selama masa sulit tersebut, pemerintah daerah berhasil menjaga stabilitas ekonomi tanpa memotong gaji pegawai negeri sipil (PNS) maupun honorer.
“Kami berusaha keras agar tidak ada pemotongan gaji atau TPP (Tambahan Penghasilan Pegawai) meski anggaran daerah sangat terbatas. Ini adalah Program berkelanjutan itu komitmen kami terhadap kesejahteraan para pegawai,” ujar Mulkan di hadapan para hadirin.
Ucapan Mulkan tersebut disambut tepuk tangan oleh warga yang hadir. Ia juga menekankan pentingnya pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan, serta berjanji untuk melanjutkan program-program strategis yang telah dirintisnya.
Visi MAPAN: Maju, Produktif, dan Berkelanjutan
Dalam kampanyenya, Mulkan memperkenalkan visi MAPAN (Maju, Produktif, dan Berkelanjutan) yang menjadi landasan programnya ke depan. Menurutnya, program pembangunan yang telah dimulai pada periode pertama akan terus dilanjutkan dengan fokus pada peningkatan ekonomi, terutama sektor UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah).
“Kami berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh kepada pelaku UMKM agar mereka bisa berkembang dan bersaing, baik di pasar lokal maupun nasional. Ini adalah bagian dari upaya kami untuk menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan produktivitas ekonomi daerah,” tegasnya.
Selain itu, Mulkan juga berjanji untuk terus memperkuat infrastruktur dan aksesibilitas, terutama di daerah-daerah terpencil. Menurutnya, pembangunan jalan dan fasilitas umum lainnya menjadi prioritas untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang merata di seluruh Kabupaten Bangka.
Suasana acara menjadi lebih cair ketika Mulkan memperagakan cara mencoblos surat suara dengan gaya santai dan penuh humor. Ia bahkan mengajak salah satu tamu undangan untuk memperagakan proses pencoblosan dengan simulasi surat suara.
“Yang penting, coblos di kotak yang ada wajah saya dan Ramadian. Coblos di mana saja, di hidung, dahi, asal sah!” ujar Mulkan.
Mulkan memanfaatkan momen tersebut untuk mengedukasi masyarakat agar lebih memahami tata cara pemilihan yang benar, serta mendorong partisipasi aktif dalam Pilkada mendatang.
Agam Dliya Ul Haq, selaku tuan rumah, turut menyampaikan dukungannya kepada H. Mulkan. Menurut Agam, kepemimpinan Mulkan selama periode pertama telah memberikan dampak positif bagi pembangunan di Bangka, dan ia optimis Mulkan mampu membawa kemajuan yang lebih signifikan di periode kedua.
“Saya percaya H. Mulkan adalah sosok pemimpin yang bisa membawa Bangka ke arah yang lebih baik. Masyarakat sudah melihat hasil kerja nyata beliau, dan saya yakin ke depan akan lebih baik lagi,” ujar Agam dalam sambutannya.
Agam juga mengajak masyarakat untuk memberikan dukungan penuh kepada Mulkan dan memilih pemimpin yang memiliki visi serta komitmen terhadap kesejahteraan bersama.
Harapan Mulkan untuk Bangka di Masa Depan
Mulkan menutup pidatonya dengan harapan agar masyarakat Bangka menggunakan hak pilihnya dengan bijak. Ia mengingatkan agar warga memilih pemimpin yang memiliki rekam jejak yang jelas dan mampu membawa perubahan positif.
“Kita semua menginginkan Bangka yang lebih maju, produktif, dan berkelanjutan. Saya berharap masyarakat dapat menilai dengan bijak dan memberikan dukungan untuk melanjutkan program-program pembangunan yang telah kami rintis,” pungkasnya.
Acara tasyakuran ini tidak hanya memperlihatkan antusiasme warga terhadap kepemimpinan H. Mulkan, tetapi juga menjadi momentum penting bagi Mulkan untuk menguatkan basis dukungannya menjelang hari pemilihan.