PANGKALPINANG – Festival Semarak Ekonomi Kreatif (Ekraf) Kota Pangkalpinang Tahun 2025 resmi ditutup pada Jumat malam, 9 Mei 2025, di Alun-Alun Taman Merdeka Pangkalpinang. Penutupan acara ini dihadiri oleh PLT Asisten Perekonomian dan Pembangunan, yang mewakili Penjabat Wali Kota Pangkalpinang, M. Unu Ibnudin.
Dalam sambutannya, PLT Asisten menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam menyukseskan festival, mulai dari pelaku UMKM, komunitas, hingga perangkat daerah. “Festival ini telah menjadi bukti nyata bahwa Pangkalpinang adalah rumah bagi beragam talenta, inovasi, dan semangat kolaborasi. Semangat Sikok (bersatu) terasa dalam setiap geliat kreativitas yang ditampilkan,” ujarnya.
Festival yang berlangsung sejak Kamis, 9 Mei 2025 ini mengusung tema “Sikok Pangkalpinang, Segala Kreasi” dan menghadirkan berbagai kegiatan kreatif dari subsektor kuliner, fashion, kerajinan tangan, seni pertunjukan, hingga teknologi digital.
Rangkaian acara berlangsung meriah dengan penampilan sanggar seni, pertunjukan musik, drama tradisional, hingga lomba robotic yang diikuti komunitas Bangka Techno Hub. Antusiasme masyarakat tampak tinggi, terlihat dari padatnya pengunjung di sepanjang pelataran Alun-Alun TMP.
Pada hari penutupan, turut hadir Direktur Fesyen Kemenparekraf Romi Rotuti, unsur Forkopimda, KCP Bank Indonesia, Bank Sumsel Babel, BPJS Ketenagakerjaan, camat, lurah, serta para pimpinan komunitas. Acara ditutup secara simbolis oleh PLT Asisten Perekonomian dan Pembangunan dengan pantun penutup yang disambut tepuk tangan meriah.
“Semoga tahun depan kita bisa menghadirkan even yang lebih besar lagi, dengan lebih banyak kolaborasi dan pencapaian gemilang,” tutupnya.
Rundown acara yang berlangsung selama dua hari juga diisi oleh hiburan dari Josa Entertainment, penyerahan kartu BPJS ketenagakerjaan, pengumuman pemenang lomba, serta penampilan live band yang menyemarakkan suasana malam minggu di pusat kota Pangkalpinang.
