Diduga Tidak Sesuai Standardisasi, Pekerjaan jalan Togulu-inalom Rp 3.200.675.694.52 Miliar, Busran Akan Melaporkan Ke Kejati Manado

BOLTIM– Suaranusantara.online

Proyek peningkatan jalan Perkebunan togulu-inalom, Kecamatan Tutuyan, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (BOLTIM), dengan nilai kontrak Rp 3.200.675.694.52 miliar, oleh CV ISMUN KARYA PRIMA yang diduga tidak sesuai standardisasi sehingga merugikan negara pun tuai sorotan.

Bacaan Lainnya

Pasalnya, Lapis Pondasi Agregat kelas A (LPA) terlalu banyak mengandung tanah sehingga, jalan tersebut nantinya akan mudah ambruk atau rusak.

Hal itu, disampaikan langsung oleh salah satu tokoh masyarakat, Busran paputungan kepada jurnalis suaranusantara.online, ju’mat 3 Nov 2023.

“Campuran LPA nya itu menurut dugaan saya tidak sesuai dengan spesifikasi, karna terlalu banyak kandungan tanahnya, dan nanti jalan juga akan lebih cepat rusak/ambruk”terang Busran

Busran juga mendesak agar DPRD bolaang mongondow timur selaku fungsi kontrol,segera mungkin memanggil pihak kontraktor, dan pihak dinas terkait, selaku penanggung jawab teknis dan pengguna anggaran untuk di mintai penjelasan atau RDP.

“DPRD boltim selaku fungsi kontrol jangan tutup mata,harus turun ke lokasi pekerjaan dan segera mungkin memanggil oknum kontraktor dan juga dinas terkait (PUPR) selaku penanggung jawab teknis dan juga pengguna anggaran untuk di mintai penjelasan, karna ini ada indikasi korupsi juga menyangkut kerugian negara dengan miliaran rupiah”jelas Busran

“Nanti saya juga akan melaporkan dugaan korupsi di pekerjaan togulu inalom ini langsung ke kejaksaan tinggi negeri manado, dan kita ada dokumentasi pekerjaan itu”tambah Busran.

Menanggapi sorotan tersebut, anggota DPRD bolaang mongondow timur, Komisi II Dari partai perindo, Sunarto kadengkang Ketika di konfirmasi melalui pesan Whatsapp mengatakan, hari ini saya masih ada urusan keluarga, besok saja.

“Besok jo kita masi ada urusan keluarga ini” tulis om to sapaan akrabnya

Terpisa, Kepala dinas PUPR Boltim Haris pratama sumanta saat di mintai tanggapan melalui pesan whatsapp terkait dugaan tersebut pun tidak menggubris.

Hingga berita ini di turunkan, pihak pelaksana cv ismun karya prima belum memberikan tanggan.

Korlip boltim : donal

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *