Warna – Warni Pakaian Adat Nusantara Hiasi Upacara Hari Sumpah Pemuda di Anak Tuha

 

Lampung tengah, SUARA NUSANTRA.ONLINE –

Peringatan hari sumpah pemuda berlangsung dengan penuh makna di lapangan Kantor kecamatan Anak Tuha kabupaten Lampung tengah provinsi lampung, cukup meriah Selasa ( 28/10/2025 )

Lantaran kecamatan Anak Tuha dipimpin oleh , Gafur Akbar. SH.MH. Menggelar upacara memperingati hari sumpah pemuda dengan mengenakan pakaian adat yang ada di Indonesia.

Acara tersebut disambut antusias oleh para stap , dewan guru serta kepala kampung yang ada diwilayah binaannya. Hal ini dibuktikan dengan memakai pakaian beranekaragam budaya bangsa

Camat anak tuha , Gafur Akbar , SH.MH. melalui Hendri Gunawan, SE.M.M. selaku Kasi ketentraman dan ketertiban umum ( kasi trantibun ) saat di hubungi awak media ini melalui Via WhatsAppnya , terkait kegiatan hari sumpah pemuda , ia mengatakan dalam rangka memperingati hari sumpah pemuda tahun 2025 ini pihak kecamatan melaksanakan upacara untuk menanamkan jiwa dan semangat pemuda khususnya bagi generasi muda, agar memiliki rasa cinta terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia ( NKRI )

Usai upacara dilanjutkan dengan Gotong – royong bersih – bersih taman dan dipinggir jalan poros tepatnya di depan kantor kecamatan anak tuha. Oleh sebab itu dalam kesempatan ini saya meminta kepada para masyarakat kecamatan anak tuha, untuk dapat ambil bagian dalam mengisi pembangunan menuju Indonesia Emas 2045 dengan berkreasi , giat bergotong – royong dan membangun serta mengembangkan bakat minat solidaritas pungkas , Hendri Gunawan.

Ia juga mengharapkan kegiatan ini bisa dilakukan setiap tahun dan bisa sebagai contoh bagi kecamatan lain khususnya di Lampung tengah dengan pakaian beranekaragam dari seluruh warga masyarakat yang mengandung persatuan dan kesatuan serta kebenikaan agar kedepan bisa lebih bersatu.

Selain berjalan hikmad , dalam memperingati hari sumpah pemuda tersebut Kami juga merasa bangga dan terkesan dalam upacara memperingati hari sumpah pemuda kali ini, karna seluruh stap dan para dewan guru memakai batik dan pakaian adat , selain mengenal budaya kegiatan ini bisa melestarikan pakaian adat yang ada di Indonesia , pungkas Hendri Gunawan , SE.M.M.

 

( Mansur )

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *